Organ listrik (biologi)

Seekor pari listrik menunjukkan lokasi organ listrik di kepalanya, dan elektrosit yang tersusun didalamnya.

Pada biologi, organ listrik adalah organ yang ikan listrik gunakan untuk menghasilkan medan listrik. Organ listrik berasal dari sel-sel otot (dan dalam beberapa kasus, jaringan saraf) yang termodifikasi, yang bernama elektrosit, dan telah berevolusi setidaknya enam kali pada elasmobranchii dan teleostei. Mereka menggunakan listrik mereka untuk navigasi, komunikasi, kawin, perlindungan diri, dan pada ikan yang dapat mengasilkan medan listrik kuat, juga untuk melumpuhkan mangsa.

Organ listrik dua ikan dengan listrik yang kuat, pari listrik dan belut listrik, pertamakali diteliti pada 1770-an oleh John Walsh,[1] Hugh Williamson[2] dan John Hunter. Charles Darwin menggunakan mereka sebagai contoh evolusi konvergen pada buku 1859-nya On the Origin of Species.[3] Studi moderen organ ini dimulai pada studi Hans Lissmann tahun 1951 mengenai elektroresepsi dan elektrogenesis pada Gymnarchus niloticus.

Referensi

  1. ^ Walsh, John (1773). "On the Electric Property of the Torpedo: in a Letter to Benjamin Franklin". Philosophical Transactions of the Royal Society of London (64): 461–480. 
  2. ^ Williamson, Hugh (1775). "Experiments and observations on the Gymnotus electricus, or electric eel". Philosophical Transactions of the Royal Society of London (65): 94–101. 
  3. ^ Darwin, Charles (1859). On the origin of species by means of natural selection, or the preservation of favoured races in the struggle for life. London: John Murray. ISBN 978-1-4353-9386-8.